Mamasa , Senin 11 Agustus 2025 – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mamasa menyalakan alarm peringatan keras kepada Tim Seleksi Job Fit dan Bupati Mamasa. Mereka menegaskan, rakyat tidak akan diam jika kursi jabatan dijadikan tempat berlindung bagi pejabat yang terseret bau busuk korupsi.
Sorotan tajam HMI Mamasa mengarah pada Kepala Dinas Pendidikan Mamasa yang namanya santer disebut dalam dugaan korupsi pengadaan buku fiktif Dana BOS Tahun Anggaran 2024. Skandal ini bukan rumor pinggir jalan, melainkan noda besar yang meruntuhkan martabat birokrasi daerah.
“Kalau Tim Job Fit tetap memuluskan jalan bagi pejabat yang terindikasi korup, itu artinya mereka ikut menjadi bagian dari kejahatan. Jangan pernah mengira rakyat tidak mengerti permainan kotor ini. Kami akan membongkar semuanya,” tegas Arifin Ketua HMI Mamasa dengan nada mengecam.
HMI Mamasa menegaskan, jabatan publik bukan rumah aman bagi maling anggaran. Jika seleksi jabatan malah dijadikan proyek penyelamatan wajah para pelaku, maka itu adalah penghinaan telanjang terhadap masyarakat Mamasa.
“Kami ingatkan, jangan coba-coba bermain api. Jika koruptor dibiarkan bertahan, Mamasa akan terbakar oleh kemarahan . Dan percayalah, kami akan berdiri di barisan depan untuk melawan bersama adik dari luar daerah yang datang mengikuti kegiatan tingkat nasional tutupnya.11/08/25